Gombalan Judul Lagu

Sambil menenteng gitar seorang pria bermata dua itu menghampiri seorang wanita yang tengah duduk sendiri di bangku taman.

"Permisi, Neng. Boleh nemenin duduk?"

"Oh iya, Mas. Silakan!" jawab si wanita. Kemudian melanjutkan stalking akun seseorang pemilik kata-kata pedas-manis.

"Gini, Neng, sebenarnya saya dari tadi merhatiin kamu, dan nggak tahu kenapa saya tertarik dengan cara duduk kamu."

"Emang apa menariknya cara duduk saya?" tanya si wanita penasaran.

"Setelah saya amati ternyata si Neng ini duduk dengan cara tidak berdiri."

Si wanita yang jumlah helai rambutnya tidak dapat dihitung itu menutup mulutnya yang tertawa.
"Ya iyalah. Namanya duduk ya enggak berdiri." sanggahnya sembari kembali berstalking ria.

Pria pembawa gitar memetik gitarnya. "Haha, iya juga ya. Oke, selanjutnya gini, kalau diibaratkan sebuah lagu, Kamu itu kek lagunya Peterpan."

Si wanita menghentikan aktifitasnya. Ganti menoleh ke pria tak dikenal di hadapannya. "Maksudnya?"

"Ya soalnya tatkala daku melihat dikau itu bagai BINTANG DI SURGA, yang sesaat kemudian menjelma KHAYALAN TINGKAT TINGGI. Hm, sepertinya nanti malam dikau akan menjadi MIMPI YANG SEMPURNA dalam TAMAN LANGIT-ku."

"Hey, Ada Apa Denganmu, Mas?" Wanita tertawa geli.

"Ada apa-apa. Tapi ini beneran dari suara hati yang memanggil namamu soalnya kamu juga laksana lagu Noah, karena SEPARUH AKU dirimu."

"Mas apaan sih," Wanita dengan yang memiliki dua lubang hidung itu tersenyum malu. Pipinya bersemu merah jambu.

"Seperti jargonnya Bang Boriel, bagiku kamu itu LUAR BIASA."

"Mas kita belum kenal."

"Panggil aja, Azriel! Kamu Tiara kan?"

"Kok mas tau sih?"

"Itu aku liat dada kamu."

"Hah, dada aku?!" Wanita melotot.

"Nganu, i- itu ada tanda pengenal di dada kamu. Masudnya aku liat itu." tergagap si penggemar Ariel ini membela diri.

"Oh ... dikirain dada yang mana. Btw, mas bawa gitar tapi gak nyanyi dari tadi. Nyanyiin dong satu lagu."

"Mau lagu apa?"

"Karena dari tadi Mas Azriel nyebutin lagu-lagunya Ariel aku request lagu HIDUP UNTUKMU MATI TANPAMU."

"Wah, itu nggak bisa."

"Lah kenapa?"

"Soalnya aku tidak akan sanggup bila harus HIDUP UNTUKMU MATI TANPAMU. Makanya, kamu mau nggak hidup bersamaku?"

"Eumh, sebentar, sebelum aku jawab dan berhubung kita sudah kenalan meskipun dengan cara yang absurd aku mau mastiin sesuatu dulu."

"Demi dapat jawaban kamu ya silakan saja." tandas si Azriel.

"Mas Azriel fansnya Peterpan/Noah dong?"

"Iya itu sudah jelas dong. Kenapa dong?"

"Sebutan untuk fansnya Noah apa dong?"

"SAHABAT dong."

"Lah itu jawabannya."

"Ah, sebatas itu? Aku merasa kecoa dong."

"Gak papa dong, asal jangan merasa sapi aja dong."

"Yauda dong, aku pamit dulu dong, mo naik odong-odong sambil gigit kedondong."


Pria berlalu sembari menggumamkan lagu...

Semua tentangmu - tentangku hanya harap..
Jauh ku jauh mimpiku dengan inginku ... ~~🎤

TAMAT.

Nb: Bacaan ini dapat menyebabkan kantuk